Bola Zaman_ Misi untuk mewujudkan
visi bangsa Indonesia di masa depan tersebut, antara lain, sebagai berikut.
a.
Perwujudan
kesejahteraan rakyat yang ditandai oleh meningkatnya kualitas kehidupan yang
layak dan bermanfaat serta memberi perhatian utama pada tercukupinya kebutuhan
dasar, yaitu pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, dan lapangan kerja.
b.
Perwujudan
sistem dan iklim pendidikan nasional yang demokratis dan bermutu guna
memperteguh akhlak mulia, kreatif, inovatif, berwawasan kebangsaan, cerdas,
sehat, berdisiplin, bertanggung jawab, dan Wawassan Keebhiineekaan berketrampilan,
serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka mengembangkan
kualitas manusia Indonesia.
c.
Perwujudan
sistem hukum nasional yang menjamin tegaknya supremasi hukum dan hak asasi
manusia berlandaskan keadilan dan kebenaran.
d.
Pengamalan
Pancasila secara konsisten dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
e.
Penegakan
kedaulatan rakyat dalam segala aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
f.
Pemberdayaan
masyarakat dan seluruh kekuatan ekonomi nasional, terutama pengusaha kecil,
menengah, dan koperasi, dengan mengembangkan sistem ekonomi kerakyatan yang
bertumpu pada mekanisme pasar yang berkeadilan, berbasis pada sumber daya alam
dan sumber daya manusia yang proaktif, mandiri, maju, berdaya saing, serta
berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
g.
Perwujudan
aparatur negara yang berfungsi melayani masyarakat, profesional, berdaya guna,
produktif, transparan, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.
h.
Perwujudan
politik luar negeri yang berdaulat, bermanfaat, bebas, dan proaktif bagi
kepentingan nasional dalam menghadapi perkembangan global.
i.
Penjaminan
kondisi aman, damai, tertib, dan ketenteraman masyarakat.
j.
Peningkatan
pengamalan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari untuk mewujudkan kualitas
keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan dan mantapnya
persaudaraan umat beragama yang berakhlak mulia, toleran, rukun, dan damai.
k.
Perwujudan
kehidupan sosial budaya yang berkepribadian, dinamis, kreatif, dan berdaya
tahan terhadap pengaruh globalisasi.
l.
Perwujudan
otonomi daerah dalam rangka pembangunan daerah dan pemerataan pertumbuhan dalam
wadah Negara kesatuan Republik Indonesia.