Berikut beberapa
pandangan hidup bernegara yang melandasi pembentukan negara-negara di dunia.
1) Individualisme
Bola Zaman_ Menurut paham individualisme, negara
mempunyai fungsi memelihara serta mempertahankan keamanan serta ketertiban
individu dan masyarakat.
Negara
dan aparatur negara hanya ditugaskan untuk menjaga agar individu tidak diganggu
keamanan dan ketertibannya dalam hidup, kebebasan, serta miliknya.
2) Anarkisme
Anarkisme
dalam bahasa Yunani, anarchis, berarti ’tanpa pemerintah’.
Anarkisme
ialah penyangkalan terhadap negara serta pemerintah. Menurut anarkisme, kodrat
manusia ialah baik serta bijaksana.
Untuk
menjamin keamanan, ketertiban, dan mengusahakan kesejahteraa masyarakat,
manusia tidak perlu negara serta pemerintah. Semua hal dapat dicapai sendiri
oleh para individu dalam perhimpunan-perhimpunan yang dibentuk secara sukarela.
3) Sosialisme
Sosialisme
ialah semua gerakan sosial yang menghendaki campur tangan negara yang seluas
mungkin dalam bidang perekonomian.
Fungsi
negara harus diperluas hingga tidak ada lagi aktivitas sosial yang tidak
diselenggarakan oleh negara. Semua aktivitas negara ditujukan untuk mencapai
pemenuhan kesejahteraan bersama.
4) Komunisme
Komunisme
ialah salah satu bentuk sosialisme. Baik komunisme maupun sosialisme bertujuan
untuk memperluas fungsi negara dalam upaya mencapai kesejahteraan masyarakat.
Bedanya,
komunisme membenarkan tercapainya tujuan-tujuan negara dengan jalan
revolusioner, sementara sosialisme masih percaya pada cara-cara damai.
Komunisme juga lebih ekstrem dalam pelaksanaan programnya.