Pengawetan
pangan dengan pemberian gula sudah umum dilakukan, misalnya pengawetan
buah-buahan dalam sirop dalam bentuk manisan.
Demikian
juga, pengawetan pangan dengan pemberian garam umum dilakukan adalah pengasinan
ikan.
Gula dan garam merupakan
bahan yang efektif untuk pengawetan pangan karena sifatnya yang dapat menarik
air dari dalam sel mikroba sehingga sel menjadi kering karena proses yang
disebut osmosis.