Serat
alam yang digunakan untuk tekstil terdiri atas serat yang berasal dari tumbuhan
di antaranya kapas, batang rami, nanas, batang pisang. Serat alami yang berasal
dari hewan seperti wol dari bulu biri-biri dan sutra dari kepompong ulat sutra.
Serat
alami lainnya adalah serat dari logam seperti benang emas dan perak yang
digunakan pada tenun Songket dan Tapis.
Serat
organik pada umumnya lebih mudah menyerap keringat, lebih terasa sejuk pada
tubuh (tidak panas), namun mudah kusut sehingga memerlukan penyetrikaan panas,
dan rentan terhadap jamur.
Tekstil
dengan bahan organik dapat rusak jika direndam pada deterjen selama lebih dari
2 jam. Serat bahan sintetis berasal dari polyester (serupa dengan plastik),
yaitu nilon, acrilyc, spandex, dan lain-lainnya.