Dampak Pengaruh Budaya Pada Pekerja Sosial

Pengaruh-pengaruh budaya. Untuk mempersiapkan praktek yang sensitif secara etnis, para pekerja sosial harus memahami dampak budaya terhadap perilaku manusia.

Mereka harus menyadari bahwa dinamika keberagaman etnis, sosial, dan budaya harus dipertimbangkan dengan cara-cara yang khas karena manusia menghadapi sedemikian banyak tantangan dalam kehidupan mereka.

Para pekerja sosial harus menyadari dampak total dari suatu realitas etnis dalam kehidupan sehari-hari (Devore & Schlesinger, 1999).

Memahami peran dan status perempuan, kelompok-kelompok etnis, kaum minoritas ras, orang-orang cacat, gay laki-laki dan lesbian, dan lain-lain yang menderita diskriminasi dan penekanan adalah sangat penting bagi praktek pekerjaan sosial yang efektif.

Pemahaman ini harus mencakup suatu kemampuan untuk mengidentifikasikan perbedaan-perbedaan antara berbagai kelompok dan perbedaan-perbedaan individual di dalam kelompok-kelompok.

Para pekerja sosial yang sensitif secara etnis mengalami suatu proses penyadaran dan pemahaman bagaimana etnisitas mereka sendiri mempengruhi persepsi mereka tentang diri mereka sendiri dan orang lain (Devore & Schlesinger, 1999; Pinderhughes, 1995b; 1997).

Para pekerja sosial menjamin bahwa sumber-sumber pelayanan dilokasikan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang khas dari kelompok-kelompok populasi tertentu.

Mereka juga mengalamatkan ketidaksetaraan yang melekat dalam penyelenggaraan pelayanan-pelayanan sosial dan dalam pengembangan kebijakan kesejahteraan sosial bagi kelompok-kelompok itu, termasuk kaum minoritas, perempuan, lanjut usia, dan homoseksual.