Standar Dalam Pendidikan Peta Seni Tari

Bolazaman - Sistem pendidikan yang dianut bangsa Indonesia pada sebelum abad 20an hanya berbasis pada masukan dan proses saja, pada hakikatnya kurang dinamis, efektif dan efesien dan muaranya berhenti
di tempat.

Dalam upaya percepatan dan pengembangan pendidikan ke depan sangat dibutuhkan adanya penetapan standar kompetensi bagi setiap pengetahuan yang bersifat edukatif maupun populer. Hal ini untuk memberikan stimulus terhadap penetapan.

Standar dalam pendidikan terdiri atas standar akademik yang merefleksikan pengetahuan dan ketrampilan esensial disiplin ilmu yang diajarkan di lembaga pendidikan.

Di sisi lain, standar kompetensi merupakan bentuk proses atau hasil kegiatan yang didemonstrasikan peserta didik sebagai penerapan, pengetahuan, keterampilan yang telah dipelajari.

Dengan demikian secara konseptual peta konsep yang harus diberikan kepada peserta didik berwujud berbagai pengetahuan dan keterampilan yang mengarah pada proses bagaimana peserta didik telah mempelajarinya.

Secara konseptual, standar kompetensi menekankan kepada kemampuan melakukan tugas-tugas dengan standar performasi tertentu, sehingga hasilnya dapat dirasakan oleh peserta didik berupa penguasaan seperangkat kompetensi.

Hal ini sebagai tahapan lanjut yang mengedepankan peserta didik tumbuh rasa tanggung jawab, partisipasi, dan implementasinya baik di lembaga pendidikan maupun di masyarakat dan ini menjadi bagian dari tugas kita menyebarkan pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat.